Jumat, 25 Februari 2011

Tips Hidup Sehat


Mengonsumsi anggur ternyata bisa membuat kita awet muda. Sebab, di dalam kulit anggur terdapat zat yang bernama plavonoid. "Zat ini semacam antioksidan yang kadarnya lebih tinggi daripada antioksidan yang terdapat dalam vitamin C," kata ahli kesehatan gizi masyarakat Institut Pertanian Bogor, Prof Dr Ir Ali Khomsan, dalam jumpa pers di Jakarta. Ali mengatakan, masyarakat kota seperti Jakarta lebih terancam terkena penuaan dini karena banyak terpapar polusi udara. Zat-zat beracun yang tersebar dalam udara tersebut menimbulkan oksidasi atau proses terjadinya kerusakan sel tubuh. "Untuk mencegah terjadinya aksidasi ini, diperlukan antioksidan. Kulit anggur selain mengandung serat juga merupakan sumber antioksidan," ungkap Ali. Menurut Ali, sebagian masyarakat mengupas kulit anggur sebelum memakannya. Ini dikarenakan anggur dalam negeri kulitnya lebih tebal daripada anggur impor. "Melihat manfaat kulit anggur yang baik, baik makan anggur lokal ataupun impor kulitnya tetap dimakan saja," tuturnya. Terkait dengan ancaman pestisida yang ada di kulit buah, Ali mengatakan, tidak perlu khawatir. Pestisida sudah ada yang larut air, maka sebelum mengonsumsi buah, termasuk anggur, cucilah dengan air mengalir sambil digosok. Berapa banyak mengonsumsi anggur? "Intinya, tiap hari kita mesti makan buah dua porsi dan bervariasi tiap hari. Untuk anggur, 1 porsi setara dengan 6-8 buah anggur. Tidak perlu tiap hari. Tiap hari makan tidak dilarang, tapi anggur mahal kan?" tuturnya.

Dikutip dari http://tipshidupsehatalami.blogspot.com/ Selengkapnya...

10 Tips Hidup Sehat Alami

1. Kenali diri Anda, baik fisik maupun kejiwaan
Ini agak filosofis, memang, tetapi sebenarnya justru di sini letak kunci segalanya. Dengan mengenali diri sendiri, kita dapat mengetahui kelemahan fisik tubuh kita, lalu dapat memutuskan apa yang baik dan boleh dilakukan bagi tubuh, dan apa yang tidak. Orang yang tanpa disadari telah keenakan menyantap makanan yang asin secara berlebihan, misalnya, lama-kelamaan merasakan tubuhnya berubah, seperti cepat merasa pusing, berkurang keseimbangan tubuhnya, dan sering merasakan aneka gejala tidak enak badan. Setelah memeriksakan badan ke dokter, baru diketahui tubuhnya mulai mengidap “penyakit” tekanan darah tinggi. Kalau sejak itu ia berusaha sungguh-sungguh untuk mengurangi makanan asin dan berlemak, sambil melakukan olahraga ringan secara teratur, maka “penyakit”-nya tidak mudah kumat, dan ia tidak perlu sering pergi ke dokter lagi.

Bila Anda mempunyai keluhan seperti itu, seyogianyalah mencontoh orang yang mengenal kelemahan dirinya sendiri itu. Begitu juga orang yang mudah marah dan sukar mengendalikan diri karena tidak mengenal kekurangan dirinya sendiri. Setelah mengenal kelemahannya, dan mau memperbaiki kebiasaannya yang merugikan, lama-lama ia mahir menjaga agar tidak mudah terpancing emosinya. Itu berkat ia berusaha mengenal dirinya sendiri juga.


2. Tidak terburu-buru merasa sakit
Hanya karena bersin, batuk, atau agak demam, orang telah memutuskan untuk minum obat. Padahal acap kali setelah dibiarkan tiga hari, gejala sakit itu hilang sendiri. Tubuh memang mempunyai kemampuan untuk menyembuhkan sendiri. Hanya dengan beristirahat cukup, gejala sakit itu sudah hilang sendiri. Gejala pusing kadang bahkan dapat hilang hanya karena menghirup udara segar di taman yang tidak tercemar udara knalpot.

Gejala batuk dan bersin memang merupakan tanda serius juga, bahwa tubuh sedang berusaha mengeluarkan kuman penyakit dari saluran pernapasan. Demam berkeringat merupakan tanda tubuh sedang melawan serangan kuman. Kalau gejala itu berlangsung selama tiga hari, karena beratnya serangan, ya apa boleh buat, kita ke dokter untuk konsultasi medis.


3. Mengusahakan variasi makanan sehari-hari
Melakukan variasi santapan, berangkat dari asumsi bahwa ada bahan makanan tertentu yang lebih bermanfaat daripada jenis makanan biasa sehari-hari. Kalau ini kita pakai sebagai selingan bagi jenis makanan sehari-hari, maka kedua kelompok bahan itu dapat saling melengkapi. Bila kita terbiasa makan daging ayam dan sapi, sebaiknya mengubah kebiasaan itu, dan sekali-sekali makan ikan segar, tempe, dan tahu sebagai selingan. Bahan ini mempunyai kadar lemak tak jenuh yang banyak, dan berpotensi mengurangi risiko tekanan darah tinggi. Sebaliknya, kalau kita terbiasa makan ikan, tempe, dan tahu telur saja sehari-hari, pada suatu kesempatan makan santapan istimewa pada kondangan temanten, atau arisan keluarga besar, ambil saja daging ayam atau sapi. Protein daging hewan berperan mempertahankan laju pertumbuhan tubuh dan mengganti sel-sel jaringan yang rusak.

Begitu juga dengan sayuran. Kalau hari demi hari kita makan sayur mayur hijau, karena beranggapan bahwa yang serba hijau itu pasti bagus, sesekali perlu variasi menyantap sayuran dan buah-buahan tidak hijau, seperti tomat, wortel, jagung muda, paprika merah (sebagai sayur), pisang, mangga, apel, jeruk (sebagai pencuci mulut).


4. Menyesuaikan konsumsi dengan tingkatan umur
Jumlah zat gizi yang diperlukan tubuh berbeda-beda bergantung pada umur, jenis kegiatan, dan kondisi tubuh (dalam keadaan sakit atau sehat). Pada anak-anak dan remaja yang sedang giat-giatnya tumbuh, kelima unsur dalam makanan (karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral, serta air) sangat diperlukan, sehingga tidak perlu dibatasi. Sebaliknya, pada orang dewasa dan lanjut usia, pembatasan itu mutlak perlu. Karbohidrat dan lemak sebagai penghasil energi harus dikurangi jumlahnya, mengingat kegiatan fisik mereka sudah menurun. Cara mengurangi karbohidrat dan lemak ialah dengan mengurangi porsi nasi dan goreng-gorengan. Sebaliknya, vitamin dan mineral serta air justru harus dimakan dengan cukup. Zat-zat ini sangat perlu untuk memperlancar metabolisme dalam tubuh, dan meningkatkan daya tahannya. Hanya perlu diingat bahwa yang paling baik ialah memakai vitamin alamiah, seperti yang terkandung dalam buah dan sayuran segar. Sedangkan air yang diminum harus yang steril, aman dari kuman, seperti air mineral yang benar memenuhi syarat sebagai air mineral. Boleh juga air biasa yang selalu sudah direbus lebih dulu. Lebih kurang 60% dari bobot badan kita berupa air atau cairan. Itu berarti kita harus minum air lebih banyak daripada unsur makanan yang lain. Orang yang sedang sakit dan terpaksa minum obat, malah harus minum air lebih banyak lagi. Penderita “penyakit” sulit buang air, bisa tertolong dari penderitaannya dengan setiap hari minum 2 - 3 gelas air putih sebelum pergi ke belakang.

Konsumsi protein pada orang dewasa dan lansia juga perlu dikurangi, meskipun tidak sebanyak pengurangan karbohidrat dan lemak. Cara mengurangi protein ini ialah dengan mengganti menu makanan sumber protein hewani dengan makanan sumber protein nabati, yang kadar proteinnya kurang atau hanya sedikit. Misalnya, kacang-kacangan, tahu, dan tempe.


5. Berolahraga secara teratur sesuai kemampuan
Berolahraga bertujuan memperlancar peredaran darah, dan mempercepat penyebaran impuls urat saraf ke bagian tubuh atau sebaliknya, sehingga tubuh senantiasa bugar. Banyak orang berpendapat, tanpa olahraga pun kita sebenarnya juga sudah bergerak badan mirip olahraga, kalau melakukan pekerjaan fisik sehari-hari seperti menyapu lantai, membersihkan rumah, mencuci, dan menjemur pakaian. Tetapi apakah “olahraga” semacam ini dapat kita lakukan secara teratur dan berkesinambungan? Itu masalah tersendiri! Diperlukan kemauan yang kuat, berdasarkan keyakinan bahwa olahraga itu mutlak perlu agar badan tetap bugar, karena peredaran darah diperlancar tadi. Pada gilirannya ini dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Para penderita tekanan darah tinggi, penyakit jantung, infeksi paru-paru, dan kencing manis, hendaknya berkonsultasi ke dokter dulu untuk mengetahui jenis olahraga apa yang cocok. Biasanya olahraga yang intensitasnya rendah dan dilakukan tidak terlalu lama.

Orang normal yang tidak mengidap penyakit, sangat baik memilih olahraga yang kapasitas aerobiknya tinggi seperti renang, aerobik yang high impact, naik sepeda stasioner, dan joging.


6. Selalu menjaga kebersihan
Lingkungan bersih di rumah, halaman, dan kompleks hunian memberi suasana segar dan nyaman. Sebuah penelitian di Amerika Serikat menunjukkan bahwa kelompok rumah yang mempunyai halaman dan lingkungan tertata baik, hijau, dan asri, mempunyai persentase kesehatan penghuninya jauh lebih baik daripada kelompok rumah miskin tanaman.

Lingkungan bersih membuat tubuh kita juga bersih, baik jasmani maupun rohani. Kondisi ini mampu mencegah penyakit jasmani seperti infeksi kulit, alergi debu, flu, bronkitis, dan “penyakit” rohani seperti stres, frustrasi dan depresi, biang kerok menurunnya sistem kekebalan tubuh.


7. Meluangkan waktu untuk bersantai
Meluangkan waktu tidak berarti minta istirahat lebih banyak daripada bekerja produktif sampai melebihi kepatutan. Tidak! Meluangkan waktu untuk istirahat itu sebentar saja, dan ini perlu, untuk setel kendo sejenak di antara ketegangan jam sibuk bekerja sehari-hari. Ini perlu dilakukan secara rutin. Bersantai juga tidak berarti harus melakukan rekreasi yang melelahkan, tetapi cukup berkumpul membicarakan masalah keseharian dengan rekan sekantor, tetangga atau keluarga di rumah. Bukan tidak mungkin, mereka dapat membantu memecahkan masalah, atau setidak-tidaknya meringankan beban pikiran. Bersantai seorang diri dengan merenung dan mawas diri juga perlu. Makin sering dan rutin ini dilakukan, makin bagus keseimbangan jiwa kita. Tidur nyaman juga bentuk bersantai seorang diri. Stamina akan pulih dengan cepat, dan keseimbangan hormon dalam tubuh juga cepat tercapai.

Tubuh letih dan pikiran kusut kalau dibiarkan berkepanjangan (sampai dibawa ke kamar tidur), akan menurunkan daya kerja sistem kekebalan tubuh. Pada gilirannya memudahkan serangan penyakit.


8. Back to nature
Trend pada awal dekade 1990-an di negeri Barat ini dilandasi pengalaman bahwa gaya hidup pada zaman modern mendorong orang mengubah kebiasaan makan, seperti misalnya lebih sering menyantap makanan kalengan, sambal botolan, atau buah awetan. Juga jarang bergerak badan karena kemudahan memakai alat bantu rumah tangga, seperti mencuci pakaian dengan mesin cuci, menyapu lantai dengan penyedot debu, bepergian dengan kendaraan, padahal cuma dekat dan lebih sehat dilakukan dengan jalan kaki. Tubuh kita jadi manja, karena jarang bergerak, sehingga mudah sakit karena lembek. Sebaliknya, seorang pendekar silat, walaupun hidup di tengah zaman modern, selalu sehat tubuhnya karena masih sering berjalan kaki, latihan rutin dengan menggerakkan badan, dan tidak memakai alat bantu hasil teknologi modern yang membuat orang jadi lembek.

Untuk kembali dekat dengan alam, kita bukannya harus ikut menjadi pendekar silat, tetapi setidak-tidaknya menghindari bahan makanan kalengan, dan malah memperbanyak makan sayuran dan buah yang segar.


9. Mengolah pernapasan
Mengolah pernapasan berarti mengatur cara dan frekuensi bernapas agar lebih efisien. Dengan menghirup udara (oksigen) perlahan-lahan dalam hitungan 15 kemudian melepaskannya kembali pelan-pelan juga dalam hitungan 15, kita bisa menahan oksigen dalam badan lebih lama daripada biasanya. Oksigen akan dipakai oleh organ tubuh secara efektif, walaupun jumlahnya cuma sedikit. Selama ini kita bernapas dengan frekuensi yang tidak teratur. Kadang lambat, kadang cepat. Oksigen yang diirup juga cepat keluar lagi. Belum sampai dimanfaatkan dengan baik, sudah keburu keluar. Dalam satu menit kita benapas lima kali atau lebih.


10. Menggemari bacaan kesehatan
Ungkapan “Tak kenal maka tak sayang, tak sayang maka tak cinta” sangat pas untuk menyindir orang yang ingin tubuhnya sehat, tetapi tidak mau bersusah payah mendekati bacaan tentang kesehatan. Kalau dekat, kita akan tahu seluk-beluk kesehatan itu lebih baik, dan kemudian dapat memakainya untuk menyusun siasat menghindari gangguan penyakit.
Semoga tips sehat ini dapat membantu anda semua dalam menjaga kesehatan. Selengkapnya...

Tahukah kita manfaat air putih yang kita minum???


1. Memperlancar sistem pencernaan
Mengkonsumsi air dalam jumlah cukup setiap hari akan memperlancar sistem pencernaan sehingga kita akan terhindari dari masalah-masalah pencernaan seperti maag ataupun sembelit. Pembakaran kalori juga akan berjalan efisien.

2. Air putih membantu memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus mencegah penyakit batu ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat tubuh lebih berenergi.

3. Perawatan kecantikan
Bila kurang minum air putih, tubuh akan menyerap kandungan air dalam kulit sehingga kulit menjadi kering dan berkerut. Selain itu, air putih dapat melindungi kulit dari luar, sekaligus melembabkan dan menyehatkan kulit.

4. Untuk kesuburan
Meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita.
Menurut basil penelitian dari sebuah lembaga riset trombosis di London, Inggris, jika seseorang selalu mandi dengan air dingin maka peredaran darahnya lancar dan tubuh terasa lebih segar dan bugar. Mandi dengan air dingin akan meningkatkan produksi sel darah putih dalam tubuh serta meningkatkan kemampuan seseorang terhadap serangan virus. Bahkan, mandi dengan air dingin di waktu pagi dapat meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita. Dengan begitu kesuburan serta kegairahan seksual pun akan meningkat. Selain itu jaringan kulit membaik, kuku lebih sehat dan kuat, tak mudah retak.

5. Menyehatkan jantung
Air juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung, rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran papas, usus, dap penyakit kewanitaan, dll.

6. Sebagai obat stroke
Air panas tak hanya digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit, tapi juga efektif untuk mengobati lumpuh, seperti karena stroke. Sebab, air tersebut dapat membantu memperkuat kembali otot-otot dan ligamen serta memperlancar sistem peredaran darah dan sistem pernapasan. Efek panas menyebabkan pelebaran pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah dan oksigenisasi jaringan, sehingga mencegah kekakuan otot, menghilangkan rasa nyeri serta menenangkan pikiran.

7. Efek relaksasi
Cobalah berdiri di bawah shower dan rasakan efeknya di tubuh. Pancuran air yang jatuh ke tubuh terasa seperti pijatan dan mampu menghilangkan rasa capek karena terasa seperti dipijat. Sejumlah pakar pengobatan alternatif mengatakan, bahwa bersentuhan dengan air mancur, berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sungai dan taman dengan banyak pancuran, akan memperoleh khasiat ion-ion negatif. Ion-ion negatif yang timbul karena butiran-butiran air yang berbenturan itu bisa meredakan rasa sakit, menetralkan racun, memerangi penyakit, serta membantu menyerap dan memanfaatkan oksigen.

8. Menguruskan badan
Air putih juga bersifat menghilangkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan lebih cepat keluar lewat urine. Bagi yang ingin menguruskan badan pun, minum air hangat sebelum makan (sehingga merasa agak kenyang) merupakan satu cara untuk mengurangi jumlah makanan yang masuk. Apalagi air tidak mengandung kalori, gula, ataupun lemak. Mau kurus?, minum air putih saja.

9. Tubuh lebih bugar
Khasiat air tak hanya untuk membersihkan tubuh saja tapi juga sebagai zat yang sangat diperlukan tubuh. kita mungkin lebih dapat bertahan kekurangan makan beberapa hari ketimbang kurang air. Sebab, air merupakan bagian terbesar dalam komposisi tubuh manusia.


Sumber : http://id.shvoong.com/exact-sciences/biology/1870490-10-manfaat-air-putih/
Selengkapnya...

Obat


Faktor yang mempengaruhi Absorbsi Obat :

Sifat fisika – kimia obat.

Sifat Sterro kimia dalam kelarutan.

Besar fartikel

Sediaan obat

Dosis

Rute Pemberian dan tempat pemberian

Waktu kontak dengan permukaan

Besarnya luas permukaan

Sifat pH dalam darah

Integritas Membran

Aliran Darah organ.

Absorbsi melalui Rute Bucal atau Sublingual :

Memiliki sifat absobrsi yang baik untuk senyawa yg tak terironisasi, Lipopil.

Keuntungan

§ Munculnya kerja obat yang cepat

§ Tidak ada kerja cairan pencernaan.

§ Bahan obat tidak harus melewati hati segera setelah diabsorbsi

Kerugian

§ Hanya mungkin untuk senyawa yang dapat diabsorbsi dengan mudah .

§ Tidak boleh untuk obat yang rasanya tidak enak.

Indikasi

§ Untuk pengobatan serangan angina pectoris dengan Nitrogliseril.

(Tablet kunyah, Aerosol).

Absorbsi pada pemakaian Parenteral.

q Pemakaian: IC , SC , IM, IV,

- Kecepatan absorbsi sangat bergantung kepada pasokan darah.

- Pada keadaan syok, absorbsi sangat menurun

Absorbsi Melalui Rute Oral .

Absorbsi dalam saluran cerna mempunyai arti besar.

Dalam lambung: harga pH sangat asam teruta Asam lemak dan zat netral yang limpofil.

Waktu beradanya bahan obat dalam lambung bergantung kepada :

- Kondisi pengisian

- Keberadaan bahan lain dalam lambung.

Bahan yang peka terhadap asam lambung harus dilindungi ( salut ).

Usus halus merupakan organ absorbsi terpenting :

Waktu perlewalatan untuk absorbsi cukup.

Usus besar

- Permukaan absorbsi lebih kecil

- Kemempuan absorbsi lebih rendah.

* Antibiotika sebaiknya diberikan pada saat lambung kosong untuk memenuhi konsentrasi yang diperlukan untuk memenuhi kuman.

* Susu + tetra cyclin à konsentrasi akan kurang, karena susu mengandung kalsium.

Absorsi Pemakaian Melalui Rektum :

Alur melalui hati primer dihindari

Absorbsi dalam 2/3 bagian bawah rektum langsung mencapai vena forta.

Koefesien absorbsi lebih rendah dari pada pemakaian oral.

Perbedaan dalam individu dan antar individu, ada.

Absorbsi Pemakaian melalui Hidung :

Sifat absorbsi mukosa hidung cukup baik seperti mukosa mulut.

Cocok untuk terapi topikal untuk mengurangi pembengkakan mukosa.

Kemungkinan dapat terjadi akibat absorbsi :

* Efek sistemik

= Tetes hidung : Alfa – Simpato mimetika

* Bubuk hisap ADH untuk therapi diabetes insipidus.

Mekanisme Hidung tersumbat :

Karena vasodilator akibat adanya histamin à peningkatan permibialitas à

Hidung tersumbat.

Absorbsi Pemakaian pada Kulit.

Secara Fisologis tidak memiliki fungsi absorbsi

Absorbsi terjadi secara : Trasdermal, Trans folikuler

Kemampuan absorbsi kulit utuh lebih rendah dibanding melalui mukosa

Faktor yang mempengaruhi absorbsi kulit :

- Kenaikan suhu kulit

- Rangsangan penyebab hiperemi

- Zat pelarut tertentu

- Peradangan pada kulit.

Pada bayi dan anak kecil : Stratum corneum masih sedikit, absorbsi meningkat

Pada usia tua, stratum korneum tipis absorbsi kemungkinan menigkat.

Sebagai tempat pemberian untuk bentuk sediaan yang cocok.

Hanya cocok untuk senyawa dengan dosis rendah.

Rute pemberian Obat :

Bergantung kepada :

Tujuan terapi obat

Sifat dari pada obat

Kondisi penderita.

Pertimbangan :

1. Diperlukan efek sistemik atau lokal

2. Kecepatan munculnya aksi dan lamanya kerja obat yang diinginkan.

3. Stabilitas obat dalam cairan lambung atau cairan usus.

4. Keamanan pemberian dengan bermacam rute.

5. Kemampuan penderita; Menelan obat, Absorbsi obat secara oral

6. Kenyamanan pemberian bermacam rute bagi penderita dan tenaga medis.

7. Biaya pengobatan dengan bermacam rute pemakaian

Cara Pemakaian :

Pemakaian topikal :

Pengobatan lokal pada kulit

Pemberian oral : Absorbansia atau Adstrigensia.

Pemakaian Bronkholitika dalam bentuk aoresol.

Penyuntikan anestetika lokal.

Keuntungan :

Umumnya dosis lebih rendah.

Kerja sistemiknya rendah.

Kerugian :

Bahaya alergi umumnya lebih besar.

Bentuk sediaan Padat pulvis – powder .

Lesi akut atau sub akut ;

* menyerap kelembaban.

* mengurangi friksi antara dua lipatan kulit.

Sebagai bahan pembawa obat:

* Anti fungal

* Anti bacteri.

Bentuk sediaan Cair :

Preparat basah; kompres, rendam, mandi.

Untuk menyejukkan; anti pruritik, membersihkan.

Lotion :

Sediaan cair dimaksudkan untuk penggunaan pada kulit tanpa gosokkan.

Suspensi, solution, emulsi, mixtura agitanda.

Glicerin; untuk mencegah efek pengeringan yang berlebihan .

Alkohol untuk meningkatkan pengeringan lotion dan sifat pendingin.

Penggunaan : pengobatan dematosis acute : Mendinginkan, mengeringkan, anti peruritik , protektif.

Linimentum :

Sediaan cair mengandung minyak atau alkohol.

Solution, suspensi, emulsi

Linimentum dengan dasar Alkohol, Rubetacient – digunakan dengan gosokan untuk nyeri otot ringan.

Semi solid :

Oint ment ( unguentum ) cream, pasta.

Jelly

Aerosal.

Pemakaian Parental.

Penyuntikan Intra vasal / infus ( kebanyakan IV ).

Keuntungan :

Dapat diatur dosis yang tepat

Bioavaibilitas = 100 %, berkurang karena absorbsi bahan obat pada alat.

Persyaratan larutan mengenai Isotoni dan isohidri lebih rendah dibanding IM atau SC karena :

Pencernaan yang cepat dalam darah, Kapasitas daparnya besar.

Bahan obat mencapai tepat kerja sangat cepat.

Bentuk Pemakaian IV .

Terutama jika faktor waktu sangat penting : darurat ; pembiusan IV

Kerugian :

Biaya tinggi

Beban pasien, takut.

Resiko tinggi, Nekrose.

Terlalu besar konsentrasi zat berkhasiat pada tempat kerja akibat penyuntikan yang terlalu cepat.

Terjadi haemolisis setelah penyuntikan larutan yang pekat.

Penyebaran bibit penyakit.

Beban psikologis senang.

takut

Pemakaian Oral

Paling sering dilakukan karena;

= bentuk obat yg cocok relatif mudah dibuat.

= Kebanyakan pasien lebih menyukai cara ini.

Tidak cocok untuk :

= bahan obat yg sulit di absorbsi

= bahan obat yang sulit mengiritasi mukosa lambung.

Dibuat sediaan salut yang tahan terhadap cairan lambung.

Pemakaian Rektal.

Pasien cenderung muntah

Kadar obat dalam plasma tidak mutlak diperlukan.

Terdapat gangguan pencernaan bagian atas.

Tidak dalam keadaan darurat.

Penggunaan :

Analgetika , anti pyretika pada bayi

Pasien cendrung muntah.

Terdapat gangguan lambung.

Hindari pemakaian anti biotika

Selengkapnya...

_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _

My Information

Nama : M Ekmal Yusuf Putra


Nama Panggilan : Ekmal


TTL : Benteng, 12 Februari 1991


Alamat : Jalan Duian gang Buntu Labuh Baru Timur-Pekanbaru


Pekerjaan : Mahasiswa di STIKes Payung Negeri Pekanbaru


Contact Person





Fb : Ekmal Shinichi Edogawa madridista


Email : M_ekmal@ymail.com


No Hp : 085363974917

Klik Iklan Ini Jika Tertarik

Link Sahabat